Artikel adalah jenis tulisan yang berisi tentang informasi atau pandangan seseorang mengenai suatu isu atau permasalahan dengan disertai data yang faktual. Di dalam sebuah artikel, terkandung gagasan yang perlu dipahami oleh pembaca. Oleh karena itu, untuk memahani gagasan tersebut, artikel harus dibaca dengan baik. Salah satu cara membaca artikel adalah membaca secara ekstensif.
Gagasan adalah pikiran atau ide pokok yang terkandung dalam setiap teks. Gagasan biasanya terdapat dalam kalimat utama yang mengandung inti persoalan yang dibicarakan. Gagasan utama dapat terletak di awal paragraf, akhir paragraf, awal-akhir paragraf, atau tertulis secara implisit di dalam teks.
Membaca Ekstensif
Membaca ekstensif adalah membaca secara cepat dan sekilas untuk mengetahui gambaran umum mengenai teks yang dibaca, baik artikel maupun buku. Membaca ekstensif disebut juga membaca luas, karena hanya diperlukan waktu yang singkat untuk mengungkapkan gagasan yang terkandung dalam artikel atau buku yang dibaca.
Menemukan Gagasan dari Artikel dengan Membaca Ekstensif
Gagasan dalam artikel dapat ditemukan dengan teknik membaca ekstensif. Langkah-langkah yang perlu diperhatikan untuk menentukan gagasan dari artikel adalah sebagai berikut.
- Baca keseluruhan artikel secara cepat (skimming);
- Fokus pada judul, subjudul, dan subbagian untuk mengetahui permasalahan yang dibicarakan;
- Fokus pada kalimat awal dan akhir dari setiap paragraf untuk menentukan kalimat utama dari setiap paragraf;
- Tandai kata-kata kunci di dalam setiap paragraf untuk membantu memahami permasalahan yang dibicarakan;
- Setelah memahami permasalahan yang dibicarakan, munculkan pertanyaan dasar, seperti apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana (ADIKSIMBA) terhadap permasalahan yang dibicarakan.
Perhatikan Contoh
Perhatikan penggalan artikel berikut!
Maraknya penggunaan telepon seluler di kalangan pelajar membuat sebagian besa sekolah mengeluarkan peraturan yang berhubungan dengan masalah tersebut. Sebagian menyatakan bahwa para siswa dilarang membawa telepon seluler ke dalam lingkungan sekolah. Sebagian lainnya mengizinkan siswa membawa telepon seluler atau membolehkan dengan syarat-syarat tertentu.
Sekolah yang melarang penggunaan telepon seluler bagi siswa memiliki beberapa alasan. Pertama, telepon seluler sering dijadikan alat untuk berbuat kecuranagan, misalnya internet di dalam telepon seluler digunakan untuk mencontek, kamera digunakan untuk memotret bahan contekan, dan banyak siswa menggunakan telepon seluler saat jam belajar berlangsung sehingga mengganggu proses belajar. Alasan lainnya adalah penggunaan telepon seluler dikhawatirkan menimbulkan kecemburuan sosial di antara sesama pelajar.
Berdasarkan penggalan artikel tersebut, gagasan yang ditemukan adalah sebagai berikut.
- Dalam artikel di atas, dibahas peraturan mengenai penggunaan telepon seluler di lingkungan sekolah. Simpulan ini didapatkan setelah melakukan pembacaan secara ekstensif pada paragraf 1 teks artikel di atas.
- Pembuatan aturan penggunaan telepon seluler di sekolah disebabkan banyaknya penyalahgunaan telepon seluler di kalangan pelajar. Simpulan ini didapatkan setelah melakukan pembacaan secara ekstensif pada paragraf 2 teks artikel di atas.
Poin Penting
- Artikel adalah jenis tulisan yang berisi informasi atau pendapat seseorang mengenai suatu permasalahan disertai dengan data yang faktual.
- Gagasan utama adalah pikiran atau ide pokok yang terkandung dalam setiap teks, termasuk artikel.
- Menemukan gagasan dari artikel dapat dilakukan dengan membaca ekstensif, yaitu membaca secara cepat dan sekilas untuk mengetahui gambaran umum mengenai teks yang dibaca.
- Teknik membaca ekstensif atau skimming adalah membaca cepat dengan fokus mencari gagasan utama dari teks yang dibaca.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar